Kamis, 20 Januari 2011

Masalah Sosial


Contoh mudah masalah sosial yaitu kasus korupsi GAYUS TAMBUNAN. Triliun rupiah uang pajak dikorupsi olehnya. Kasus ini sangat menggemparkan bangsa Indonesia. Uang pajak yang dibayar oleh masyarakat dengan mudah dikorupsi oleh gayus,masalah atau kasus ini sangat merugikan masyarakat,karena yang seharusnya uang pajak difungsikan untuk memelihara fasilitas umum seperti sekolah,jalan,dll tetapi malah disalahgunakan oleh orang yang tidak berperikemanusiaan. Pengurus pajak dalam hal ini Dirjen Pajak mendapat pelajaran berharga dari karyawannya sendiri. Kini gayus di vonis 7 tahun penjara. Dari kasus ini kita dapat mendapat pelajaran keterkaitan dengan maslah sosial. Kasus ini sangat merugikan masyarakat,karena dimana Dirjen Pajak dan karyawannya sangat dipercaya oleh rakyat namun ternyata kepercayaan itu dinodai oleh karyawannya sendiri. Ini adalah salah satu contoh masalah sosial yang terjadi dalam masyarakat. Diluar itu masih banyak contoh kasus atau masalah sosial seperti contoh kasus susno duadji,kebohongan pemerintahan,dll. Dapat saya simpulkan masalah – masalah sosial adalah masalah yang melibatkan kepentingan umum dan merugikan banyak pihak didalamnya termasuk masyarakat.

Kemampuan Personal


Contoh tingkah laku sosial yang pernah saya lakukan yaitu bakti sosial kepada warga miskin. Tingkah laku sosial ini sangat kental dengan nilai agama dan kemasyarakatan. Dimana disini kita dituntut untuk bersosialisasi dan memahami arti kehidupan. Berbagi dan saling menghargai adalah kunci utamanya. Keikhlasan adalah kemampuan personal yang harus dimiliki dalam kegiatan bakti sosial ini. Bakti sosial secara tidak langsung meningkatkan kasadaran diri kita bahwa manusia adalah makhluk sosial,yang dimana satu sama lain saling membutuhkan. Inilah yang tingkah laku yang mencerminkan kepribadian bangsa kita yaitu bangsa Indonesia. Pada dasarnya tingkah laku yang mencerminkan kepribadian bangsa Indonesia bisa dilakukan dengan cara apapun selain bakti sosial. Asalkan kita mengerti bahwa yang kita lakukan menuju kearah kepribadain Bangsa Indonesia. Sesuatu hal yang menuju kearah perubahan positif secara tidak langsung memberi contoh pencerminan bangsa yang mau maju.

Minggu, 16 Januari 2011

Demokrasi


Indonesia yang menganut asas demokrasi banyak mendapat tanggapan dari masyarakatnya. Contoh mudah yang dapat kita temui dalam berdemokrasi yaitu ada Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden dan wakil Presiden. Hal itu yang menjadikan Susilo Bambang Yudhoyono atau biasa dipanggil SBY menjadi presiden pertama di Negara ini yang dipilih secara langsung oleh rakyatnya. Namun halnya sebuah demokrasi,tidak demokrasi kalau tidak menimbulkan perihal pro dan kontra. Tetapi perbedaan itu dapat mudah terselesaikan karena Indonesia mempuyai rakyat yang berjiwa besar. Dalam kenyataannya demokrasi tidak hanya terjadi pada pemilu presiden, namun pemilu terjadi juga pada pemilihan gubernur,kepala daerah,camat,dan seterusnya. Tidak lama lingkungan saya mengadakan pemilihan umum RT yaitu RT 01 RW 04. Disini tidak berbeda jauh dengan pemilu presiden. Sebelum dimulai pemilihan,panitia mendata jumlah warga yang terdapat dalam RT 01 sekaligus memberi tahu hari pelaksanaannya. Lalu sehari sebelum hari pelaksanaan,para warga dibagikan kartu memilih. Kartu ini dibawa pada saat hari pemilihan,untuk syarat agar bisa memilih. Pada hari pelaksanaan mulai memilih sampai penanda tanganan berita acara berjalan lancar. Dari sini dapat saya simpulkan betapa tingginya rakyat Indonesia dalam menjujung demokrasi dan begitu berjiwa besar rakyat Indonesia. Disini dapat kita lihat tingkah laku sosial yang sangat bagus dan mencerminkan karakter yang kental dari bangsa Indonesia yaitu demokrasi,yang dapat menghargai perbedaan satu sama lain.

Minggu, 09 Januari 2011

Kemampuan Organisasi

Contoh organisasi yang mudah kita temui dalam lingkungan rumah yaitu karang taruna. Karang taruna ini sebuah organisasi yang dinaungi remaja-remaja untuk menjalankan kegiatan yang positif. Walaupun organisasi ini cangkupannya skala kecil namun manfaat dan efek untuk diri kita sangatlah bagus,khususnya untuk menemukan jatidiri kita. Dengan berorganisasi kit dapat menemukan pula berbagai sifat dan karakteristik seseorang dan dapat mengurangi rasa egois kita secara tidak langsung. Kemampuan organisasi sangatlah dibutuhkan,dalam dunia nyata,organisasi menuntut kita untuk bias bersosialisasi dan berbagi dengan orang lain baik dalam hal pekerjaan maupun perkuliahan. Tetapi disisi lain tidak menutup kemungkinan sebuah organisasi juga terdapat efek negatifnya. Seperti halnya organisasi-organisasi gelap atau biasa disebut organisasi yang tidak jelas kejelasan dan keberadaannya. Jika kita tidak pandai dalam memilah dan memilih sebuah organisasi,bisalah kita terbawa kearah yang negatif. Atau kita tidak pandai dalam menjaga pergaulan,hal itupun bisa membuat kita menjadi ikut-ikutan apa yang orang lakukan. Dalam hal ini kita jadi tidak mempunyai prinsip. Dari uraian diatas dapat saya simpulkan bahwa tingkah laku organisasi terdapat efek pisitif dan negatifnya,hanya tinggal kitanya saja dalam merespon dan memilihnya.